Carlo Ancelotti yang merupakan pelatih Real Madrid, telah sangat membantah kalau dirinya dikatakan bahwa ia sengaja mundur dari La Liga demi memfokuskan anak asuhannya ke ajang Liga Champions, musim ini.
Saat ini diketahui bahwa kesempatan Los Blancos yang berjulukan Madrid sudah tak ada harapan untuk mendapatkan gelar La Liga, setelah mereka dikalahkan 2-0 atas Celta Vigo akhir pekan kemarin.
“Kami kebobolan dua gol dan setelah itu Madrid mencoba untuk terus mencetak gol dan menguasai jalannya pertandingan. Karena banyaknya pemain yang absen membuat kami merasa kesulitan dalam melakukan persiapan. Kami sangat kecewa sebab gagal memenangkan La Liga. Ini adalah kompetisi pertama, dimana Madrid harus tersingkir,” kata Ancelotti seperti dilansir Football-Espana, Selasa (13/5).
Ancelotti juga mengakui timnya bermain buruk setelah tampil superior usai menyingkirkan juara bertahan Liga Champions, Bayern Muenchen di babak semifinal. Tampil dominan setelah menang telak dengan agregat 5-0, penampilan Madrid bertolak belakang diajang La Liga. Sempat berpeluang beberapa kali menyalip Atletico, namun Cristiano Ronaldo dkk kerap gagal meraih hasil maksimal.
“Saya tidak berpikir sengaja melepas gelar La Liga, meski benar kami tidak bermain cukup bagus dalam tiga pertandingan terakhir. Setelah laga semifinal Liga Champions, intensitas kami turun dan harus membayar mahal. Sekarang bukan waktunya melihat apa yang telah kami gagal lakukan. Ini saatnya untuk melihat kedepan,” tandasnya.