Sejatinya Jumat (6/1/2012) malam WIB, Federer akan berhadapan dengan Jo-Wilfried Tsonga di partai semifinal. Pemenang dari partai itu akan menghadapi Rafael Nadal atau Gael Monfils di partai puncak.
Tapi cedera punggung yang didapat Federer kala menghadapi Grega Zemlja di babak kedua turnamen itu, membuat dirinya harus mengalah dan memilih untuk mengundurkan diri.
Federer mengaku tak mau memaksakan diri untuk tampil yang mungkin berakibat dirinya tak bisa mengikuti Australia Terbuka yang dimulai 16 Januari mendatang. Seperti diketahui Federer tahun ini tengah mengincar Grand Slam ke-17 sepanjang kariernya.
“Punggungku cedera saat pertandingan babak kedua (Rabu kemarin),” aku Federer dalam jumpa pers yang dikutip Reuters.
“Aku rasa ini bukan saat yang tepat untuk mengambil risiko lebih jauh. Untuk Australia Terbuka, aku optimistis (bisa tampil). Keadaanku tidak baik, tapi juga tidak buruk-buruk amat,” sambungnya.
“Tanpa bermain dan penyembuhan yang benar, aku akan bisa melewatinya dalam beberapa hari ke depan. Aku punya perjalanan panjang ke Australia, namun aku harap minggu depan kondisiku sudah 100 persen lagi,” tandas petenis berusia 30 tahun itu.
Sementara itu Tsonga yang mendapat bye ke final mengaku kecewa dengan pengunduran diri Federer ini. Petenis asal Prancis itu justru mengharapkan dapat melawan Federer demi persiapan ke Australia Terbuka.
“Sangat mengecewakan. Bagus untuk saya jika bisa bermain melawan dia (Federer), untuk melihat seberapa jauh level saya dan (bagaimana) kondisi saya menyambut awal musim ini,” tutur Tsonga.
“Saya tidak tahu apakah ini merupakan keuntungan atau kerugian (mendapat waktu istirahat), karena saya ingin bermain. Saya butuh lebih banyak waktu bertanding agar lebih siap untuk minggu depan,” pungkasnya.