Chilton membantah mendapatkan satu tempat di Formula 1 (F1) karena keuangan ayahnya. Chilton mengklaim bisa memperkuat Marussia karena punya bakat.
Ayahnya adalah orang penting di perusahaan asuransi multinasional AON dan tidak malu menggunakan kemampuan keuangannya untuk membantu karier anaknya. Kakak Max, Tom Chilton mampu berkarier di World Touring Cars dan pembalap Rusia itu mendapatkan kursi dengan Marussia.
“Saya sudah mendengar semua hal negatif mengenai karier saya. Anda harus melupakan hal itu dan tidak fokus terhadap masalah itu. Itu jelas omong kosong. Anda harus membalap lebih baik lagi. Saya sudah melupakan cerita itu sejak lama,” kata Chilton.
Media massa ramai memberitakan Chilton mendapatkan dukungan lebih dari 30 sponsor untuk membantunya mendapatkan tempat di Marussia, dan beberapa di antaranya merupakan perusahaan milik keluarganya.
“Terkadang, orang sedikit melakukan kritikan dan menggunakan dukungan dana dari ayah untuk melawan saya. Tapi sayangnya, tim Formula One tidak akan menerima anda kecuali anda mampu melakukan tugas dengan baik dan saya sudah melakukan itu,” ujar Chilton.
Mantan pembalap GP2 itu mengaku selama karier selalu mendapatkan bantuan dari ayahnya, tapi tidak untuk berkarier di F1. “F1 merupakan satu-satunya tempat di mana saya tidak mau dia membantu saya. Saya bersikeras,” lanjut Chilton.
“Ada 30 sponsor yang memang membawa saya ke sini (Formula 1). Kami menyebutnya ‘Menjual Kaki’. Saya berterima kasih kepada mereka untuk membantu saya. Mereka tahu saya ada di sini untuk mengembalikan investasi mereka,” tambahnya, dilansir dari planet-f1.
