Rookie Honda Repsol Marc Marquez sudah memperlihatkan kualitasnya di sepanjang MotoGP 2013. Penampilan Marquez itupun sampai membuat tim rival Yamaha terkagum-kagum.
Tidak ada ekspektasi berlebihan yang disematkan kepada Marquez setelah didapuk sebagai suksesor Casey Stoner. Mengingat, pebalap Spanyol ini baru saja naik kelas dari Moto2 dan masih berusia muda.
Namun siapa sangka Marquez justru tampil melebihi prediksi banyak kalangan. Pemuda berusia 20 tahun ini memenangi lima balapan dan belum pernah finis di luar podium dalam 12 seri yang telah dilalui.
Marquez masih memuncaki klasemen sementara dengan 233 poin, unggul 30 poin dari rival terdekat sekaligus rekan setimnya Dani Pedrosa dan 39 poin dari juara bertahan Jorge Lorenzo. Marquez kini favorit juara dunia.
Penampilan luar biasa terakhir yang diperlihatkan Marquez terjadi di Silverstone, akhir pekan lalu. Sempat mengalami cedera akibat kecelakaan pada sesi pemanasan, Marquez sukses finis kedua dengan jarak tak kurang dari 0,1 detik di belakang Lorenzo dalam MotoGP Inggris.
“Marc adalah salah satu dari sekian pebalap luar biasa yang datang dari masa ke masa dan dia sudah melebihi harapan semua orang,” puji bos Yamaha Lin Jarvis dalam wawancaranya dengan MCN.
“Kami tahu dia akan bagus tapi kami pikir dia akan lebih banyak membuat kesalahan dari pada sekarang.”
Sebelum ini, Marquez sempat mengalami pekan yang buruk di MotoGP Italia. Dia terjatuh beberapa kali dan akhirnya gagal finis. Itu menjadi satu-satunya balapan di mana Marquez gagal memperoleh poin di musim ini.
“Di Mugello, sepertinya menjadi momen yang memang ada di dunia nyata. Dia terjatuh empat kali dalam sepekan tapi kemudian Marc mampu pulih dengan cepat,” imbuh Jarvis.
