Cesc Fabregas tampak sangat emosional merayakan kemenangan Barcelona atas Manchester City di leg pertama Liga Champions, kemarin. Menurutnya, kemenangan ini kan membungkam mereka yang selama ini kerap mengkritik La Blanggrana.
Banyak yang bilang Barcelona sekarang tidak sehebat Barcelona yang dulu, mereka terlalu banyak bicara. Sekarang saatnya mereka diam. Kami membuktikan bahwa kami masih tetap yang terbaik, kata Fabregas.
Salah satu pengkritik yang dimaksudnya adalah Jose Mourinho. Jelang pertandingan kemarin, Pelatih Chelsea ini memprediksi Barca akan kalah.
Tentu saja dari sisi sejarah, Barcelona adalah favorit juara. Tapi musim ini mereka tak sebaik beberapa tahun lalu. Mereka masih punya Leonel Messi. Dia pemain yang spesial. Tapi tim Barcelona kali ini saya kira adalah tim yang terburuk dalam beberapa tahun terakhir, kata Mourinho dalam wawancara dengan stasiun televisi Inggris.
Kendati sudah unggul sementara 2-0, Fabregas tak mau lengah di laga leg kedua 13 maret mendatang. Terbukti mereka tim yang menyulitkan. Kami akan menghadapi mereka perlakuan sama seperti laga kami sekarang.
Senada, pelatih Barcelona, Gerrardo Martino juga menyebutkan kemenangan tandang 2-0 ini tidak berarti akan membuat Barcelona berleha-leha. Kami tidak memiliki waktu rileks karena harus langsung memikirkan pertandingan berikutnya di La Liga, kata Martino.
Pelatih 51 tahun asal argentina itu akan memimpin pasukannya melawan Real Sosieded, Sabtu (22/2) mendatang dilanjutan Liga Spanyol. Barcelona memimpin klasemen La Liga dengan nilai 60 dari 24 pertandingan, unggul selisih gol dari Real Madrid dan Atletico Madrid yang mendulang poin sama.
Barcelona juga melangkah ke final Piala Raja Spanyol, menantang Real Madrid. Kami mematok target yang jelas di setiap kompetisi. Kami mungkin bermain lebih bagus atau lebih buruk dari pertandingan ini, tapi yang pasti kami tidak akan pernah menganggap enteng lawan, katanya.
