Konsentrasi Jorge Lorenzo di MotoGP Malaysia terganggu dengan memori soal Marco Simoncelli dan upaya menjadi juara dunia. Demi meraih hasil terbaik, pebalap Yamaha itu mencoba fokus ke balapan.
Lorenzo tidak tampil membalap saat Simoncelli mengalami kecelakaan nahas yang merenggut nyawanya, tahun lalu di Sepang. Namun sebagai sesama pebalap, kejadian tersebut menjadi pukulan besar buat Lorenzo.
“Jadi kami kembali ke Sepang, lintasan dengan memori pahit buat kami semua terkait kecelakaan tragis yang menimpa Marco tahun lalu,” sahut Lorenzo seperti dikutip dari Crash.
Meski meninggalkan kenangan kelam, Sepang sejatinya juga punya memori indah dalam perjalanan karier Lorenzo. Dua tahun lalu dia memastikan merebut titel juara dunianya di sirkuit kebangaan Malaysia tersebut.
Namun semua itu, plus persaingan dengan Dani Pedrosa untuk menjadi juara dunia, akan coba dilupakan dulu oleh Lorenzo. Demi meraih hasil terbaik, rider Spanyol berusia 25 tahun itu akan berupaya fokus ke balapan.
“Dengan hanya ada tiga balapan tersisa kami harus tetap sangat fokus dan melakukan yang terbaik dan mempertontonan pertunjukan yang bagus di akhir pekan ini. Lintasan ini mungkin lebih cocok dengan motor kami dibanding di Motegi, jadi kami akan mencoba meraih hasil terbaik,” lanjut Lorenzo.
Dengan kini sudah unggul 28 poin atas Pedrosa, peluang Lorenzo menjuarai MotoGP 2012 dianggap sangat besar. Jika selalu finis di dua besar pada seri tersisa, dia akan bisa jadi juara dunia lagi.