Mobil Mercedes untuk balapan tahun ini akan diperkenalkan besok, Selasa (21/2/2012). Namun, kubu Mercedes mengingatkan untuk tidak berekspektasi banyak-banyak, karena mobil baru mereka akan minim kejutan.
Ketika mayoritas tim di F1 terkena demam ‘stepped-nose’ (moncong mobil bertingkat), dan hampir semuanya mengaplikasikan desain tersebut pada mobil tim mereka, maka Mercedes seperti enggan untuk ikut-ikutan. Meski beredar kabar bahwa Mercedes telah mengaplikasikan ‘stepped-nose’ pada mobil baru mereka, sang bos, Norbert Haug, masih tak mau mengungkapkannya.
Haug, mengatakan bahwa timnya mengutamakan mobil yang lebih stabil ketimbang konsep desain yang menarik mata. Oleh karenanya, ia mengaku tidak akan ada banyak hal yang “wah” pada mobil baru mereka.
“Saya pikir, mata Anda tidak akan terbelalak dengan kejutan besar atau apa pun ketika Anda mobil barunya dipertunjukkan,” ujar Haug kepada Autosport.
“Namun, saya jelas beraharap kami bisa menemukan solusi pintar dan kami memang punya beberapa ide yang diaplikasikan pada mobil kami.”
“Kami punya dasar yang bagus dan jelas kami belum akan membuat dunia jungkir balik, tapi kami harus membuat langkah yang bagus dengan mobil ini,” tukas Haug.
Dalam kesempatan yang berbeda, kepala teknisi tim Lotus, James Allison, beberapa waktu lalu menjelaskan mengapa timnya memilih menggunakan desain stepped-nose pada mobil E20 mereka.
“Ada perubahan yang sangat besar di bagian depan mobil. Ada sebuah undakan di sana. Seperti yang telah Anda ketahui selama beberapa tahun belakangan, moncong mobil bertambah tinggi. Downforce yang dihasilkan lebih tinggi seiring dengan tingginya bentuk dari bagian depan mobil,” ucapnya.
Lotus adalah salah satu dari banyak tim yang menggunakan desain ‘stepped-nose’ pada mobil barunya. McLaren menjadi tim yang tidak mengaplikasikan desain tersebut pada mobil mereka.
“Saya bertanya kepada tim teknisi kami, apa mereka yakin sudah melakukan hal yang benar, dan mereka bilang kepada saya bahwa tak ada yang perlu dikhawatirkan,” kata team principal McLaren, Martin Whitmarsh.